Selasa, 15 Agustus 2017

Salah Tidakah Bila Menambah Siswa Baru Menunggu Diluluskan Dulu

Ternyata banyak yang beralasan tidak melakukan penambahan siswa baru secara online karena siswa pada jenjang sebelumnya masih belum diluluskan. Hal ini tentu sangat tidak benar, karena untuk menambahkan siswa baru tidak butuh sekolah jenjang sebelumnya melakukan sinkronisasi untuk meluluskan tingkat akhir.
proses tambah peserta didik baru
Saat sekolah melakukan penambahan siswa baru, maka secara otomatis pilihan sekolah yang muncul adalah jenjang yang lebih rendah. Artinya jika jenjang SMA akan menambahkan siswa baru maka pilihan sekolah yang muncul adalah jenjang SMP. Untuk menambahkan siswa baru jenjang SMP pilihan sekolah yang muncul adalah jenjang SD, begitu pula dengan SD yang akan muncul adalah jenjang TK.

Selain pilihan jenjang sekolah yang muncul sudah otomatis jenjang lebih rendah, untuk pencarian siswa juga secara otomatis hanya akan menampilkan siswa tingkat akhir saja berdasarkan pada semester sebelumnya (untuk saat ini maka yang akan muncul adalah siswa tingkat akhir pada periode 20162).

Dengan kata lain sekolah asal tanpa harus sinkron pada periode berjalan pun siswa yang akan ditarik pasti akan muncul karena memang hasil sinkronisasi dari periode sebelumnya. Beda lagi halnya jika sekolah tidak melakukan update data pada tahun pelajaran sebelumnya.

Perihal siswa yang belum sempat diluluskan oleh sekolah asal itu sudah difasilitasi oleh sistem dengan cara mencatat pendaftaran siswa tersebut hanya pada 1 sekolah saja. Artinya apabila sekolah menarik siswa baru dari jenjang yang lebih rendah maka sudah otomatis diluluskan oleh sistem. Imbasnya apabila sekolah yang belum meluluskan tersebut kemudian melakukan sinkron maka dengan sendirinya siswa tingkat akhirnya akan lulus secara sistem.

Dengan demikian tidak ada lagi alasan tidak bisa melakukan tambah siswa baru karena sekolah asal belum meluluskan siswa tingkat akhirnya. 
 
Sumber : http://dapodikhelper.blogspot.co.id/2017/08/salah-kaprah-tambah-siswa-baru-menunggu.html


EmoticonEmoticon